Kamis, 15 September 2011

Dada Ibu

adakah aku salah padamu, ibu??
mengapa enggan betul kau berikan dadamu padaku,
padahal sungguh aku ingin menghisapnya
malukah kau bila dadamu membesar, atau
khawatir rembesan pada bajumu membuat hilang percaya diri

ah.. ibu
dulu kau pinta pada Tuhan untuk menghadirkanq dalam rahimmu
penuh suka cita kau wartakan pada sekililingmu bahwa kau mampu bereproduksi
tapi kini??

menyapaku dengan penuh kasih pun kau enggan,.
bahkan kau serahkan aku pada orang yang tak kukenal untuk diasuh

ibu.. aku ingin menghisap dadamu, sangat!
susu sapi kalengan itu tak mampu menghilangkan laparku
justru membuat usus-ususku bekerja demikian kerasnya, karena sulitnya mencerna

ibu, tangis kencangku sedang mempertanyakan kasihmu padaku,..
tapi semakin kencang aku menangis semakin jauh kau dari sisiku,.
peluklah aku ibu, dan damaikan aku dengan dadamu.

bila aku layak untuk meminta, maka hanya satu yang kuharapkan
izinkan aku menghisap dadamu, ibu





untuk teman kecilnya shelomita
semoga waktu akan membayar kasih yang hilang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar